Aspek Keamanan Komputer

7:34 AM Unknown 0 Comments


o.  Privacy / Confidentiality 
Menjaga informasi dari orang yang tidak berhak mengakses.
Privacy : Lebih kearah data-data yang sifatnya prifat, Contoh: e-mail seorang pemakai (user) tidak boleh dibaca oleh administrator.

o.  Confidentiality
Berhubungan dengan data yang diberikan ke pihak lain untuk keperluan tertentu dan hanya diperbolehkan untuk keperluan tertentu tersebut. 
Contoh : Data-data yang sifatnya pribadi (seperti nama, tempat tanggal lahir, social security number, agama, status perkawinan, penyakit yang pernah diderita, nomor kartu kredit dll) harus dapat diproteksi dalam penggunaan dan penyebarannya.

Bentuk Serangan : Usaha penyadapan (dengan program sniffer) • Usaha-usaha yang dapat dilakukan untuk meningkatkan privacy dan confidentiality adalah dengan menggunakan teknologi kriptografi

o.  Integrity
Informasi tidak boleh diubah tanpa seijin pemilik informasi. Contoh : e-mail di Intercept ditengah jalan, diubah isinya, kemudian diteruskan ke alamat yang dituju.

Bentuk serangan : adanya virus, trojan horse, atau pemakai lain yang mengubah informasi tanpa ijin, “man in the middle attack” dimana seseorang menempatkan diri di tengah pembicaraan dan menyamar sebagai orang lain.

o.  Authentication
Metode untuk menyatakan bahwa informasi betul-betul asli, atau orang yang mengakses atau memberikan informasi adalah betul-betul yang dimaksud. 

Dukungan : 
Adanya Tools membuktikan keaslian dokumen, dapat dilakukan dengan teknologi watermarking (untuk menjaga “intellectual property” yaitu dengan menandai dokumen atau hasil karya dengan “tanda tangan” pembuat) dan digital signature.

Acces control, yaitu berkaitan dengan pembatasan orang yang dapat mengakses informasi. User harus menggunakan password biometric (ciri-ciri khas orang), dan sejenisnya.

o.  Availability
Berhubungan dengan ketersediaan informasi ketika dibutuhkan. Contoh hambatan : “denial of service attack” (Dos attack), dimana server dikirimi permintaan (biasanya palsu) yang bertubi-tubi atau permintaan yang diluar perkiraan sehingga tidak dapat melayani permintaan lain atau bahkan sampai down, hang, crash.

Mailbom, dimana seorang pemakai dikirim e-mail bertubi-tubi (katakan ribuan email) dengan ukuran yang besar sehingga sang pemakai tidak dapat membuka e-mailnya atau kesulitan mengakses e-mailnya

o.  Acces Control.
Cara pengaturan akses kepada informasi. Berhubungan dengan masalah authentication dan juga privacy. 

Metode : Menggunakan kombinasi userid/password atau dengan menggunakanmekanisme lain.


o.  Non-repudation.
Aspek ini menjaga agar seseorang tidak dapat menyangkal telah melakukan sebuah transaksi. Dukungan bagi electronic commerce.

0 komentar: